Timnas Putri Indonesia harus mengubur mimpi meraih medali perunggu di SEA Games 2025 setelah takluk dari tuan rumah Thailand dengan skor 0-2. Laga perebutan tempat ketiga ini digelar di Stadion Chonburi, Rabu (17/12/2025).
Pelatih Garuda Pertiwi, Akira Higashiyama, kembali mempercayakan posisi penjaga gawang kepada Iris De Rouw sejak menit awal. Kiper naturalisasi asal Belanda tersebut selalu menjadi starter dalam empat pertandingan Indonesia sepanjang ajang SEA Games tahun ini.
Susunan Pemain dan Strategi Awal
Di lini belakang, Indonesia menurunkan Remini Rumbewas, Emily Nahon, Gea Yumanda, dan Zahra Muzdalifah yang kali ini dipercaya mengenakan ban kapten. Sebelumnya, posisi kapten sempat dipegang oleh Viny Silfianus dan Gea Yumanda pada laga-laga sebelumnya.
Sektor tengah diisi Helsya Maeisyaroh yang menggantikan Viny Silfianus, didukung oleh Felicia de Zeeuw dan Reva Octaviani. Sementara itu, penyerang sayap Claudia Scheumann tidak diturunkan sejak awal. Lini depan mengandalkan trio Sheva Imut, Isa Warps, dan Marsela Awi.
Jalannya Pertandingan Timnas Putri Indonesia vs Thailand
Babak Pertama
Indonesia tampil agresif sejak awal laga dan mencoba menekan pertahanan Thailand. Namun, tim tuan rumah juga bermain dengan tempo tinggi dan berulang kali mengancam gawang Garuda Pertiwi.
Peluang emas Indonesia hadir pada menit ke-7 melalui skema serangan balik. Marsela Awi memiliki kesempatan mencetak gol saat kiper Thailand keluar dari sarangnya, tetapi sepakan Awi masih melenceng dari sasaran.
Thailand kemudian mengambil alih kendali permainan. Dominasi tersebut berbuah gol pada menit ke-17 setelah tembakan Rhianne Rush mengenai Sornsai Pitsamai dan berbelok arah, membuat Iris De Rouw gagal mengantisipasi bola.
Tekanan Thailand terus berlanjut. Menjelang akhir babak pertama, tepatnya menit ke-43, Aupachai Pattaranan melepaskan tembakan mendatar yang tak mampu dibendung Iris. Skor 2-0 untuk Thailand bertahan hingga turun minum.
Baca juga: Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal SEA Games
Babak Kedua
Memasuki babak kedua, Indonesia mencoba bangkit. Pemain pengganti Rosdilah Nurrohman langsung memberi ancaman lewat peluang dari sisi kanan usai menerima umpan Reva Octaviani, namun penyelesaiannya masih melebar.
Thailand tetap tampil disiplin dan beberapa kali mengancam, termasuk melalui Jiraporn Mongkoldee dan Natalie Ngosuwan. Beruntung, Iris De Rouw tampil sigap menggagalkan peluang berbahaya pada menit ke-50.
Indonesia mencoba mengubah keadaan dengan memasukkan Claudia Scheumann serta sejumlah pemain lain. Namun, rapatnya pertahanan Thailand membuat upaya tersebut belum membuahkan hasil.
Peluang terbaik Thailand di babak kedua datang pada menit ke-76 saat Jiraporn berhadapan satu lawan satu dengan Iris, tetapi sang kiper kembali tampil gemilang. Sementara itu, peluang terakhir Indonesia melalui Aulia Al Mabruroh di menit ke-80 juga berhasil digagalkan kiper Thailand.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 2-0 tetap bertahan untuk kemenangan Thailand.
Timnas Putri Indonesia Kembali Gagal Ukir Sejarah
Kekalahan ini menjadi yang kedua bagi Timnas Putri Indonesia dari Thailand di SEA Games 2025. Sebelumnya, Garuda Pertiwi juga takluk telak 0-8 pada fase Grup A.
Meski demikian, keberhasilan Indonesia menembus semifinal SEA Games 2025 sebagai runner-up Grup A—setelah menang 3-1 atas Singapura—menjadi catatan positif. Pencapaian ini menyamai prestasi pada SEA Games 1997 dan SEA Games 2001.
Namun, seperti dua edisi tersebut, Indonesia kembali gagal membawa pulang medali. Pada 1997 kalah dari Vietnam di semifinal, sementara pada 2001 tumbang dari Myanmar. Ambisi mencetak sejarah di bawah asuhan Akira Higashiyama pun harus kembali tertunda.
Susunan Pemain
Indonesia:
Iris De Rouw (GK), Remini Rumbewas, Emily Nahon, Gea Yumanda, Zahra Muzdalifah (C), Viny Silfianus, Felicia de Zeeuw, Reva Octaviani, Sheva Imut, Isa Warps, Marsela Awi
Pelatih: Akira Higashiyama
Thailand:
Chotmanee Thongmongkol (GK), Pitsamai Sornsai (C), Supapron Intaraprasit, Panittha Jeeratanapavibul, Pluemjai Sontisawat, Jiraporn Mongkoldee, Chatchawan Rodthong, Sunisa Srangthaisong, Rhianne Rush, Aupachai Pattaranan, Ngosuwan Natalie
Pelatih: Nuengrutai Sranthongvian
Baca juga: Drama Hari Terakhir Bursa Transfer 2025

