João Cancelo Bek Kanan Rasa Gelandang, Si Petualang Serba Bisa dari Portugal

João Cancelo
João Cancelo

Kalau kita ngomongin soal bek kanan terbaik di dunia dalam beberapa tahun terakhir, nama João Cancelo gak bisa dilewatin begitu aja. Pemain asal Portugal ini udah muter ke banyak klub top Eropa, dan selalu ninggalin jejak karena gaya mainnya yang beda dari yang lain. Gak cuma jago bertahan, dia juga pinter banget ngebantu serangan. Bahkan kadang-kadang malah lebih mirip gelandang kreatif daripada bek!

Yuk, kita bahas lebih dalam soal João Cancelo — si bek kanan rasa playmaker yang kariernya penuh warna dan penuh aksi.

Awal Karier: Benfica dan Lompatan ke Valencia

João Pedro Cavaco Cancelo lahir di Barreiro, Portugal, tanggal 27 Mei 1994. Dia mulai main bola di akademi Benfica, salah satu klub terbesar di Portugal. Gak butuh waktu lama, Cancelo nunjukkin kualitasnya. Dia dikenal sebagai bek yang rajin naik turun, punya dribble oke, dan berani duel satu lawan satu.

Tahun 2014, dia pindah ke Valencia di La Liga, dan di sinilah dia mulai dapat perhatian luas. Di Spanyol, Cancelo makin mateng dan mulai dikenal sebagai bek kanan modern yang bisa bantu tim bukan cuma bertahan, tapi juga bangun serangan dari belakang.

Inter Milan dan Juventus: Naik Level di Italia

Setelah Valencia, Cancelo sempat main di Inter Milan musim 2017/18 sebagai pemain pinjaman. Walau cuma semusim, dia tampil cukup solid dan bikin Juventus kepincut.

Tahun 2018, dia resmi gabung ke Juventus dan langsung nyetel. Di Juve, Cancelo main di bawah pelatih-pelatih yang paham taktik banget. Itu bikin dia jadi lebih disiplin, makin rapi secara defensif, dan tetap eksplosif waktu bantu serangan. Dia juga sering jadi pemain yang bawa bola dari belakang ke depan dengan lincah, bahkan kadang malah kayak winger.

Manchester City: Diubah Jadi Monster oleh Pep Guardiola

Tahun 2019, Manchester City datengin Cancelo dengan harga sekitar €65 juta. Dan di sinilah kariernya benar-benar meledak. Di bawah asuhan Pep Guardiola, Cancelo gak cuma jadi bek kanan biasa. Dia diubah jadi pemain super fleksibel, bisa main di banyak posisi — dari bek kanan, bek kiri, sampai inverted full-back yang sering masuk ke tengah kayak gelandang.

Cancelo di City tuh kayak senjata rahasia. Dia bisa ngebantu build-up dari belakang, ngatur tempo, bahkan nyetak gol-gol keren dari luar kotak penalti. Umpan-umpannya juga presisi banget, cocok banget buat sistem Pep yang suka penguasaan bola tinggi.

Musim terbaiknya? Banyak yang setuju musim 2021/22 adalah puncak Cancelo di City. Dia tampil luar biasa konsisten dan jadi salah satu pemain kunci dalam dominasi City di Premier League.

Bayern Munich dan Barcelona: Petualangan Lanjutan

Sayangnya, hubungan Cancelo dengan Guardiola gak selalu adem. Rumornya, Cancelo kurang sreg karena menit main-nya berkurang, apalagi sejak kemunculan Rico Lewis. Akhirnya, Januari 2023 dia dipinjamkan ke Bayern Munich.

Di Bayern, dia langsung nyetel dan jadi pilihan utama. Tapi setelah masa pinjamannya selesai, City gak mempertahankan dia.

Musim 2023/24, Barcelona datengin dia juga lewat status pinjaman. Dan lagi-lagi, Cancelo buktiin dia masih top. Di Barca, dia sering main sebagai bek kiri, dan tetep bisa ngasih pengaruh besar di lapangan. Dia bantu banyak dalam build-up, sering jadi inisiator serangan, dan tentunya ngasih umpan-umpan matang buat striker.

Gaya Main: Bek Rasa Gelandang

Yang bikin João Cancelo beda dari bek lain adalah fleksibilitas dan tekniknya. Dia bukan cuma pelari yang kuat, tapi juga punya:

  • Dribble tajam kayak winger

  • Umpan akurat kayak gelandang

  • Visi bermain tinggi buat buka ruang

  • Kecepatan dan stamina buat naik-turun sepanjang pertandingan

  • Tembakan dari luar kotak yang kadang gak bisa ditebak

Bahkan beberapa pelatih pernah bilang, “Kalau mau main build-up dari belakang yang rapi dan kreatif, Cancelo adalah pemain yang lo cari.”

Timnas Portugal: Peran Vital di Generasi Emas

Cancelo juga jadi bagian penting di Timnas Portugal. Meski sempat absen di Euro 2020 karena COVID, dia terus dipanggil dan jadi pilihan utama di Piala Dunia 2022 dan laga-laga penting lainnya. Bersama Ruben Dias, Pepe, dan rekan-rekan lainnya, dia membentuk pertahanan yang gak cuma solid tapi juga bisa bantu serangan dari belakang.

Kontroversi & Karakter

Meski jago banget di lapangan, Cancelo juga pernah disorot soal sikapnya. Rumor soal ketidakharmonisan di ruang ganti City bikin citra dia sedikit goyang. Tapi banyak juga yang bilang, dia cuma pengen main reguler dan gak suka diparkir.

Tapi ya namanya juga pemain top, kadang punya ego. Dan itu bukan sesuatu yang aneh, apalagi kalau dia tahu kualitas dirinya sendiri.

João Cancelo, Bek Serba Bisa yang Sulit Dicari Duanya

João Cancelo bukan bek biasa. Dia adalah contoh bek modern yang bisa melakukan lebih dari sekadar bertahan. Dari Benfica ke Valencia, dari Juve ke City, dan dari Bayern ke Barca — dia udah buktiin kalau kualitasnya gak kaleng-kaleng.

Kalau ada yang bilang dia bek, lo bisa bilang: “Lebih dari itu, bro. Dia gelandang, winger, sekaligus seniman di sisi lapangan.” Entah di masa depan bakal permanen di klub mana, satu hal pasti: nama João Cancelo udah tercatat sebagai salah satu bek paling unik dan berbakat dalam sepak bola modern.

Scroll to Top